Semarang - Sebanyak 17 SMP dan MTs di kota Semarang akan menggelar ujian nasional secara manual. Hal ini dilakukan karena mereka belum mempunyai sarana dan prasarana teknologi infomasi yang memadai. Sedangkan 43 sekolah lainnya akan menggelar ujian nasional berbasis komputer dengan meminjam lab sekolahan lain. (tutuk/hid)
